‘Belasan Kampus di Jakarta, Kupang, Dagang Ijazah Sarjana’

Hampir dua lusin perguruan tinggi melakukan jual beli ijazah palsu, kata pejabat kementerian, menyibak bobroknya sistem pendidikan di Indonesia.
“Modusnya beragam, ijazah S-1 diberikan tanpa kuliah sama sekali, atau cukup setahun dua tahun kuliah kemudian membayar sejumlah uang,” kata Sekretaris Jendral Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Ainun Naim, di Jakarta, Senin.
Ainun, seperti diberitakan Antara, menyebut 18 perguruan tinggi yang kerap menjual ijazah sarjana itu berlokasi di Kupang, Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang.
Laporan tak memuat nama universitas yang terlibat.
Di Kupang, kata Ainun, masyarakat mengadukan beredarnya ijazah S-1 dari sebuah universitas yang tidak diakui.
Ijazah itu diteken seorang rektor yang gelar dokternya tidak sah, katanya.
Menurut Ainun, sang rektor mengklaim memperoleh gelar S-3 dari ‘Berkely University’ di Jakarta. Padahal, katanya, universitas yang dikenal University of California itu tidak ada cabangnya di Jakarta.
Menurut kebijakan kementerian pimpinan Mohammad Nasir itu, jika terbukti maka oknum pelaku pemalsuan ijazah akan diseret ke meja hijau. Sanksi lainnya termasuk pencabutan izin perguruan tinggi.
MA/Islam Indonesia
Leave a Reply