Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 13 November 2013

Banser Intensitaskan Pelatihan Tanggap Bencana


Seiring terjadinya bencana alam di berbagai tempat,  sekitar 250 peserta Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Pemalang dilatih tanggap terhadap bencana, di kantor GP Ansor Pemalang, Jawa Tengah apada Senin (11/11). Demikian beita yang dirilis oleh situs Nu Online pada Rabu (13/11). 

Sebagai pemateri soal tanggap bencana tersebut, pihak GP Ansor Pemalang segaja mendatangkan salah seorang dari Tim Rescue Kabupaten Wonosobo. Mumazin, nama pelatih rescue tersebut mengatakan, pelatihan akan menitiktekankan supaya para kader NU di Kabupaten Pemalang memahami teknik dan tata cara penanganan bencana. 

Kegiatan itu juga meliputi berbagai  aksi di lapangan seperti evakuasi mayat dengan teknik turun tali (replyng). Teknik ini dilakukan dengan cara menolong ke dalam jurang atau tempat kejadian, kemudian korban diikat dengan tali. Setelah itu ditarik keatas dengan teknik panjat tali. 

Para peserta diklatsar juga dilatih tata cara pertolongan pertama pada korban ketika terjadi bencana, seperti membidai, fiksasi, menenangkan korban yang trauma terus proses pengangkatan korban secara aman dan cepat. 

“Tata cara itu kami ajarkan kepada semua kader supaya ketika terjadi bencana, korban tidak bertambah parah,” ujar Mumazin. 

Menurut Kordinator Instruktur Wilayah Jateng Selatan dan Tengah Hery BH, pihaknya sangat terbantu dengan  semua materi yang dilatihkan para pemateri tersebut. Ia juga  menyampaikan, semua Banser harus memahami teknik-teknik penanganan terhadap bencana. Agar mereka memahami maka perlu dilatih secara berkelanjutan. 

“Mengingat tim Rescue Kabupaten Wonosobo yang sudah mempunyai banyak alat dan cukup memahami proses evakuasi bencana, maka kami ikutsertakan untuk membantu melatih Diklatsar Pemalang,” ujarnya 

Ada rencana pembinaan dan pelatihan tanggap bencana ini akan terus dilakukan secara kontinyu di seluru daerah yang ada di Jawa Tengah.  “Setelah pelatihan di Pemalang, rencananya pada bulan November akan diadakan juga di Banyumas,” kata Herry. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *