Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 01 May 2019

Alquran Tertua di Asia Tenggara Dipamerkan di Palembang


islamindonesia.id – Alquran Tertua di Asia Tenggara Dipamerkan di Palembang

Masjid Sultan Mahmud Badaruddin Jayowikramo atau Masjid Agung Palembang bersama tiga perpustakaan lokal, yaitu Perpustakaan Masjid Agung Kota Palembang, Perpustakaan Umariyah, dan Perpustakaan Al-Wasthiyyah, memamerkan naskah Alquran tertua di Asia Tenggara.

Menurut Kemas Andi Syarifuddin, seorang peneliti Alquran, Alquran ini sudah berusia 171 tahun. Palembang menjadi kota pertama yang mencetak Alquran di kawasan Asia Tenggara tahun 1848. “Pencetakannya pakai teknologi cetak-batu (litografi) yakni teknik cetak menggunakan rangkaian huruf terbuat dari logam,” ujar Andi, Senin (22/4), dilansir dari republika.co.id.

Andi menambahkan, menurutnya Alquran tersebut merupakan koleksi pribadi Abdul Azim Amin. Namun orang yang bertanggung jawab atas penerbitan Alquran itu ialah Kemas Haji Muhamad Azhari (1811-1874) saat pencetakan pertama di Kampung Demang Jayalaksana 3 Ulu Palembang.

Tenaga pencetaknya saat itu Ibrahim bin Husin asal Singapura, yang merupakan murid Abdullah bin Abdulkadir Muhsyi. Berdasarkan keterangan tertulis pada mushaf, Alquran tersebut selesai dicetak pada 21 Agustus 1848 dengan hasil sebanyak 105 eksemplar.

“Hanya ada dua eksemplar yang masih dapat ditemukan di Palembang saat ini, pertama koleksi pribadi Abdul Azim Amin, dan kedua, koleksi Museum Sultan Mahmud Badaruddin II,” kata Andi.

“Palembang dikenal sebagai pusat kajian Islam terbesar di Nusantara sehingga lahirlah ulama dan penulis sehingga memang ini yang mendasari penyelenggaraan acara ini,” kata Andi, dilansir dari sripoku.com.

Alquran tertua di Asia Tenggara itu dipamerkan bersama puluhan naskah-naskah kuno pada Pekan Pustaka yang menyajikan perkembangan literasi di Palembang dari waktu ke waktu.

Pekan pustaka berlangsung 21 – 28 April 2019 di Lantai 3 Perpustakaan Masjid Sultan Mahmud Badaruddin Jayowikramo atau Masjid Agung Palembang.

PH/IslamIndonesia/Foto Fitur: IQNA

One response to “Alquran Tertua di Asia Tenggara Dipamerkan di Palembang”

  1. Kitabijak says:

    Luar biasa sekali ternyata masih tersimpan dalam kondisi yang baik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *