Kehadiran Islam Indonesia Sudah Tepat

Kita memerlukan sebuah situs Islam yang sejuk, berimbang dan populis

KEHADIRAN media-media Islam online saat ini terasa semarak  Namun di samping kabar baik tersebut, ada sisi kurang baik dari  situasi tersebut yakni  dominannya pemberitaan media ‘islam’ yang doyannya mengumbar isu SARA, entah apa tujuannya.  Sebagai contoh ada media ‘islam’ yang  dalam pemberitaannya banyak menceritakan berbagai penindasan yang dialami umat Islam di beberapa penjuru dunia oleh entitas yang (kebetulan) beragama lain.

Bahkan tidak cukup mengangkat berita tersebut, mereka juga mengapresiasi upaya umat Islam tersebut  untuk melawan penindasan  itu sebagai tindakan mulia (sebutlah namanya jihad). Sejauh itu, tidak ada yang salah.  Dengan berita-berita tersebut. Namun  upaya propaganda berlebihan atas  situasi-situasi itu bisa mengurangi kepercayaan sosial (social trust) diantara warga Indonesia yg terdiri dari berbagai agama. Terlebih lagi media-media  tersebut secara sadar  atau tidak telah membingkai (framing) konflik-konflik  antar umat beragama tersebut sebagai konflik agama dengan melupakan  adanya faktor politik, ekonomi, budaya dan lain sebagainya.

Kehadiran situs Islam Indonesia di jagat  jurnalistik Indonesia, saya pikir sudah tepat.  Untuk mengimbangi  berita-berita yang disiarkan oleh “media-media islam”  yang berpembawaan keras dan kerap provokatif itu, dibutuhkan sebuah media yang lebih sejuk, berimbang dan populis laiknya situs ini.  Singkatnya, saya berpendapat  Islam Indonesia sangat layak dijadikan bacaan  kita sehari-hari.

Luthfi Prayogi

Mahasiswa Master of Urban Planning

University of Auckland, Australia

Twitter: @lutfiprayogi