Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 19 July 2017

Imam di Masjid Al Aqsa Ditembak Polisi Israel  


islamindonesia.id – Imam di Masjid Al Aqsa Ditembak Polisi Israel

 

Tragedi kemanusiaan yang terjadi di Masjid Al Aqsa, Yerusalem, Palestina belum juga berakhir. Selasa (18/7/2017) malam waktu setempat, Sheikh Ikrima Sabri, imam berpengaruh di satu dari tiga tempat suci umat Islam itu, usai yang bersangkutan memimpin shalat, ditembak aparat kepolisian rezim Zionis.

Menurut petugas medis Palestina, Sabri terluka oleh peluru karet yang keluar dari moncong senjata polisi Israel. Tak cuma Sabri, puluhan umat Muslim yang baru menunaikan kewajibannya itu terluka, beberapa serius.

Insiden terjadi di luar gerbang masjid. Belum diketahui pemicu kerusuhan mendadak usai shalat berjemaah tersebut. Daily Sabah melaporkan, polisi Israel ingin segera membubarkan jemaah dengan paksa.

Sementara Aljazeera melaporkan, setidaknya 50 warga Palestina terluka dalam bentrokan tersebut, 15 di antaranya terkena peluru karet, termasuk Sabri.

Terpisah, Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah menyerukan Hari Kemarahan sebagai protes tindakan keamanan baru yang diperkenalkan oleh Israel. Keamanan yang dimaksud adalah pemeriksaan ketat menggunakan detektor logam bagi para calon ‘Tamu ke Rumah Allah’.

Otoritas Israel memberlakukan cara keamanan tersebut sejak Minggu (16/7/2017) kemarin. Dua hari sebelumnya, Israel bahkan menutup Al Aqsa, menyusul baku tembak yang menewaskan lima orang; tiga warga Palestina dan dua polisi Israel.

 

EH / Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *