Kaligrafi Jepara: Riwayatmu Kini

Indahnya khat ayat-ayat Alquran tidaklah di ragukan lagi. Indahnya ukiran Jepara pun sudah terkenal  ke manca negara. Namun apa jadinya jika dua seni nan indah itu dipadukan!

Kaligrafi ukiran Jepara adalah perpaduan dua keindahan itu. Khat ayat-ayat Alquran dengan beragam jenisnya bisa dipadukan dengan ukiran khas Jepara  sehingga melahirkan karya seni tak ternilai.

Adalah Basir, seniman kaligrafi Jepara yang sudah 20 tahun berkutat dalam seni ini. Lelaki sepuh itu terus berusaha melahirkan karya-karya baru dan mencoba terobosan anyar dalam memadukan corak kaligrafi.

“Jenis Black and White adalah orisinil ide saya, sebelumnya belum ada,” tuturnya saat ditemui Islam Indonesia di galerinya di jalan Pemuda, Jumat (15/8).
Kaligrafi Black and White adalah jenis kaligrafi dengan dasar hitam, kemudian kaligrafinya timbul dengat warna alami kayu.

Kaligrafi ukir Jepara menurut Basir, terus mengalami perkembangan. Dirinya yakin seni Islami ini tidak akan sepi peminat. Bahkan peminat kaligrafi hasil karyanya dari berbagai negara, seperti Turki, Rusia, Saudi dan yang paling banyak Malaysia.  Dengan kisaran harga antara 350.000 hingga puluhan juta Rupiah.

Menurutnya, kaligrafi ukir Jepara tak ada duanya di dunia karena memiliki kelebihan tersendiri. yaitu Kualitas kayu yang digunakan, tukang ukir yang tidak ada ditempat lain, detail ukiran yang pelik dan perpaduan warna artistik.

Kaligrafi ukir tiga dimensi adalah diantara kaligrafi tersulit, aku pemilik Galeri Prestasi itu. Karena rumitnya melahirkan lekuk dan bentuk yang harus timbul secara detail. Dan tentunya diperlukan waktu lebih lama dalam pembuatannya.

Namun, sekarang ini ukiran kalimat-kalimat ilahi itu kehilangan nilai spiritualnya, “Saat ini banyak beredar kalighrafi ukir Jepara namun kehilangan ruhnya, sebab hanya sekedar memenuhi pesanan.” Ujarnya mengakhiri pembicaraan. (MA)