Adab, Doa dan Media Ruqyah Diri Sendiri

islamindonesia.id – Meruqyah diri sendiri dapat dilakukan setiap menjelang tidur. Caranya, sebelum tidur, gabungkanlah kedua telapak tangan dengan membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas. Setelah itu tiupkan ke kedua telapak tangan dan seluruh tubuh yang bisa dijangkau mulai kepala hingga kaki.Lakukan hal itu hingga tiga kali. Cara ruqyah diri sendiri tersebut berdasarkan hadis yang menceritakan kebiasaan Nabi s.a.w sebelum tidur. Hadis ini diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim.
Selain itu, doa ruqyah diri sendiri juga dapat dilakukan saat kita terluka. Ketika terluka fisik maupun batin, cobalah untuk meruqyah diri sendiri dengan membaca doa. Sebelumnya ambil ludah pada ujung jari kemudian letakkan di tanah. Kemudian campurkan ludah dan tanah ini pada bagian yang luka dengan membaca doa ruqyah diri sendiri berikut ini:
بِسْمِ اللَّهِ تُرْبَةُ أَرْضِنَا بِرِيقَةِ بَعْضِنَا يُشْفَى سَقِيمُنَا بِإِذْنِ رَبِّنَا
Bismillah, turbatu ardhinaa bi riiqati ba’dhinaa, yusyfaa saqimuna bi idzni rabbinaa
Artinya: “Dengan nama Allah, debu tanah kami dengan ludah sebagian kami semoga sembuh orang yang sakit dari kami dengan izin Rabb kami.”
Doa tersebut berdasarkan hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim.
Cara Meruqyah Diri Sendiri dengan Doa
Setelah mengetahui doa ruqyah diri sendiri di atas, ketahui juga cara yang bisa dilakukan untuk meruqyah diri sendiri.
Berikut cara yang bisa kita amalkan.
- Niat dan Kemantapan Hati
Hal paling awal sebelum meruqyah diri sendiri adalah harus niat dan memantabkan hati. Tanpa niat yang mantab dari hati aktivitas meruqyah diri sendiri akan sulit berhasil. Mantapkan niat di dalam hati dan jangan lupa untuk selalu berdoa memohon petunjuk dari Allah SWT.
- Berwudhu
Jika sudah memantapkan niat di dalam hati, cara meruqyah diri sendiri selanjutnya adalah dengan berwudhu. Lakukan ruqyah ini dalam kondisi yang suci dan bersih, kenakan pakaian yang jauh dari najis supaya ruqyah sesuai dengan ajaran Rasulullah s.a.w.
- Shalat Taubat dan Shalat Hajat
Cara meruqyah diri sendiri yang ketiga adalah dengan melaksanakan shalat taubat. Shalat Sunah ini dikerjakan untuk memohon ampunan Allah SWT atas segala dosa yang telah dilakukan. Kerjakan shalat taubat dan shalat hajat masing-masing dua rakaat untuk memohon ridha Allah, supaya ruqyah diri sendiri bisa berhasil dengan baik.
- Baca Ayat Alquran
Cara meruqyah diri sendiri selanjutnya adalah dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an tertentu dengan mengusapkan kedua tangan ke seluruh tubuh sebagai perlindungan atau anggota tubuh yang sakit untuk penyembuhan.
Berikut ayat tertentu yang dibaca saat hendak meruqyah diri sendiri:
Membaca basmalah ‘Bismillahirrahmannirrahim’ sebanyak tiga kali.
Membaca ayat kursi.
Membaca Surah Al-Fatihah.
Membaca Surah Al-Ikhlas.
Membaca Surah Al-Falaq.
Membaca Surah An-Naas.
Baca doa “Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan.”
- Membaca Doa Tertentu
Untuk meruqyah diri sendiri khusus penyembuhan penyakit, tambahkanlah doa berikut: “Hilangkan penyakit ini wahai Penguasa Manusia. Sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali penyembuhan-Mu, obat yang tidak meninggalkan penyakit.”
Doa itu pernah dibacakan oleh Rasulullah s.a.w ketika mengobati seseorang yang terkena bejana pada tangannya.
- Ruqyah Menggunakan Media Air
Ruqyah bisa dilakukan dengan menggunakan media lain, seperti air, minyak zaitun dan daun bidara. Walau menggunakan media lain, pembacaan ayat-ayat Alquran dan doa tetap harus dilakukan.
Misalnya dengan menggunakan air putih yang terlebih dahulu diberi bacaan doa. Air putih yang diberi bacaan doa, jauh lebih bermanfaat untuk melindungi tubuh.
- Ruqyah Menggunakan Minyak Zaitun
Minyak zaitun tidak hanya baik untuk kesehatan karena kandungan alami di dalamnya. Minyak zaitun juga bisa digunakan sebagai media ruqyah, seperti yang dilakukan Rasulullah. Jangan lupa untuk membaca doa sebelum mengusapkan minyak zaitun ke bagian tubuh yang akan diruqyah.
- Ruqyah Menggunakan Daun Bidara
Cara meruqyah diri sendiri di rumah dengan menggunakan media lain, bisa memanfaatkan daun bidara. Seperti yang diriwayatkan Muslim 3/47-48, Rasulullah bersabda, “Mandikanlah dia 3, 5, atau 7 kali, atau lebih dari itu. Jika dipandang perlu, maka pergunakan air daun bidara,” ketika memandikan puterinya.
Caranya:
Ambil 7 helai daun bidara atau kelipatannya, tumbuk hingga halus, campurkan dengan air seember kecil.
Aduk dengan tangan yang bersih sambil membaca doa di atas.
Pakai airnya untuk mandi atau semprotkan ke seluruh dinding rumah.
EH/Islam Indonesia
Leave a Reply