Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 19 August 2020

Nabi Nuh Juga Melaksanakan Puasa Muharram


islamindonesia.id – Nabi Nuh Juga Melaksanakan Puasa Muharram

Ada banyak peristiwa besar di dalam sejarah Islam yang terjadi pada bulan Muharram. Di antara peristiwa-peristiwa itu adalah mengenai perjalanan Nabi Nuh as di atas bahtera yang mengarungi lautan dan kemudian berlabuh di al-Judi (sebuah gunung yang kakinya berada di dataran Mosul).

Al-Tabari dalam kitab tarikhnya, Tarikh al-Rusul wa al-Muluk, menuliskan banyak riwayat tentang peristiwa itu.

Ibnu Abbas mengatakan, Allah mengirimkan hujan selama 40 hari dan 40 malam sampai akhirnya membanjiri kaum penyembah berhala.

Tidak diketahui dengan pasti apakah banjir tersebut menutupi seluruh bumi atau hanya sebagian saja, namun al-Tabari menafsirkan bahwa banjir tersebut melanda seluruh bumi sebagaimana dikatakannya, “Semua makhluk di muka bumi, setiap makhluk berjiwa atau (bahkan) pohon, lenyap. Tidak ada makhluk yang tersisa kecuali Nuh dan orang-orang yang bersamanya di dalam bahtera.”

Kemudian mengenai riwayat yang berkenaan dengan Muharram, Ibnu Abbas mengatakan, “Mereka naik bahtera pada tanggal 10 Rajab, dan mereka meninggalkannya (turun dari bahtera) pada Hari Asyura, (hari kesepuluh) al-Muharram; oleh karena itu, semua orang berpuasa pada Hari Asyura.”

Diriwayatkan dari Abdul Aziz bin Abdul Ghafur, Rasulullah saw bersabda, “Nuh naik ke bahtera pada hari pertama Rajab. Dia dan semua orang yang bersamanya berpuasa. Bahtera melaju bersama mereka selama enam bulan – dan seterusnya, sampai al-Muharram. Bahtera berlabuh di al-Judi pada Hari Asyura, dan Nuh berpuasa dan memerintahkan semua hewan liar dan (peliharaan) yang bersamanya untuk berpuasa sebagai rasa terima kasih kepada Allah.”

Qatadah bin an-Numan meriwayatkan, “Ketika Nuh turun dari bahtera pada hari kesepuluh al-Muharram, dia berkata kepada mereka yang bersamanya, ‘Bagi kalian yang telah berpuasa harus menyelesaikan puasanya, dan bagi kalian yang telah berbuka puasa harus berpuasa (kembali).’.”

PH/IslamIndonesia/Foto utama: Lukisan karya Zac Kinkade. Sumber: thomaskinkadehq.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *