Disebutkan dalam Alquran, Jangan Sepelekan Manfaat Nyamuk untuk Kehidupan

islamindonesia.id – Ada sebagian orang yang beranggapan bahwa keberadaan nyamuk hanya pengganggu aktivitas dan sumber penyakit bagi manusia. Namun ilmuwan menjelaskan bahwa serangga satu ini ternyata punya banyak manfaat bagi kehidupan, sebagaimana hal ini juga termuat dalam Alquran.
Nyamuk sendiri ternyata disebutkan di dalam Alquran sebagai perumpamaan dan memiliki hikmah yang luar biasa dari penciptaannya.
Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak segan membuat perumpamaan seekor nyamuk atau yang lebih kecil dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, mereka tahu bahwa itu kebenaran dari Tuhan. Tetapi mereka yang kafir berkata, ‘Apa maksud Allah dengan perumpamaan ini?’ Dengan (perumpamaan) itu banyak orang yang dibiarkan-Nya sesat, dan dengan itu banyak (pula) orang yang diberi-Nya petunjuk. Tetapi tidak ada yang Dia sesatkan dengan (perumpamaan) itu selain orang-orang fasik.” (QS. Al Baqarah:26)
Menurut kaca mata sains, nyamuk merupakan hewan dengan anatomi tubuh yang mengagumkan. Sebab, selain punya 100 mata, di mulut nyamuk ada 48 gigi, dan di dadanya terdapat tiga buah jantung di mana masing-masing jantung terdapat dua Atrium, dua bilik, dan 2 katup. Padahal beratnya, tidak lebih dari 0,1 gram.
Selain anatomi yang rumit tersebut, nyamuk juga punya perangkat canggih untuk menyedot darah, memiliki alat pendeteksi panas, alat pencair darah, dan alat untuk membius manusia.
Lebih lanjut, nyamuk disebut memiliki 6 buah pisau, empat buah pisau untuk membuat luka berbentuk segiempat, sedangkan dua pisau lainnya untuk membentuk lubang sesuai tabung penghisap darah.
Lalu apa manfaat keberadaan nyamuk bagi kehidupan?
Kendati dikenal sebagai makhluk yang kerjanya hanya menyusahkan dan membuat manusia menderita, namun dapat dipastikan bahwa Allah SWT menciptakan nyamuk, sebagaimana penciptaan makhluk lainnya, tentu ada manfaatnya. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT, “Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dengan sia-sia. Itu anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang yang kafir itu karena mereka akan masuk neraka.” (QS. Sad:27)
Adapun manfaat yang pertama, larva nyamuk menghasilkan zat nitrogen yang berguna bagi ekosistem tanaman.
Kedua, nyamuk bermanfaat untuk proses penyerbukan tanaman cokelat. Itulah sebabnya, jika spesies nyamuk hilang, maka akan menghambat penyebaran dan penyerbukan cokelat secara alami.
Manfaat ketiga, nyamuk dapat membantu menyebarkan bakteri pathogen. Lalu manfaat keempat adalah nyamuk berfungsi sebagai rantai makanan spesies lain, seperti kodok, cicak, hingga ikan-ikan yang rasanya nikmat untuk disantap oleh manusia.
Kelima, nyamuk sebagai indikator dini berbagai permasalahan kesehatan, kaena ia mampu mendeteksi perubahan suhu hingga derajat yang sangat kecil, dan menyedot darah yang berbau asam seperti asam laktat, asam urat, serta yang berbau kolesterol.
Kemudian, yang keenam: nyamuk dapat menghisap darah kotor yang merugikan dalam tubuh manusia, di mana tubuh manusia secara otomatis akan memproduksi darah baru lengkap dengan hemoglobin yang berkurang tadi.
Selanjutnya, manfaat yang ketujuh, yakni dapat mengurangi populasi mikroorganisme dari bakteri, terutama bakteri parasit yang terdapat pada air kotor.
Dan terakhir, keberadaan nyamuk untuk memotivasi manusia agar hidup lebih sehat, membuat manusia menutup tempat penyimpanan air agar tidak terkotori dan layak dikonsumsi.
EH/Islam Indonesia
Leave a Reply