4 Malaikat ini Allah Kirim kepada Hamba-Nya yang Sakit

islamindonesia.id – Tidak selamanya manusia hidup dalam keadaan sehat. Satu waktu, pasti akan mengalami yang namanya sakit. Bagi setiap muslim yang beriman, sakit tidak hanya sekedar melemahnya kondisi tubuh. Lebih dari itu, banyak hikmah yang terkandung di dalamnya.
Saat Allah uji kita dengan sakit, tidak jarang kita sering mengeluh. Padahal, seharusnya kita bersyukur atas sakit yang kita alami karena pada dasarnya itu adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah SWT kepada kita.
Tidak hanya itu, saat seorang muslim sakit, Allah subhânahu wata‘âlâ mengutus empat malaikat, masing-masing dari malaikat tersebut diberi tugas yang berbeda.
- Malaikat pertama diperintahkan Allah untuk mencabut kekuatan dalam raga, sehingga hamba yang mukmin itu menjadi lemah tak berdaya.
- Malaikat kedua diperintahkan Allah untuk mencabut kelezatan rasa dalam lidahnya sehingga makanan apa pun yang masuk dalam mulutnya akan terasa pahit.
- Malaikat ketiga diperintahkan oleh Allah untuk mencabut kecerahan wajah, sehingga raut mukanya akan terlihat pucat.
- Malaikat keempat diutus oleh Allah untuk mencabut semua dosanya, sehingga ia berada dalam kondisi suci dari dosa.
Saat seorang Muslim Allah tetapkan untuk kembali sehat, maka Allah SWT akan memerintahkan malaikat pertama, malaikat kedua, dan malaikat ketiga untuk mengembalikan apa yang telah diambil dari hamba-Nya.
Namun Allah tidak memerintahkan malaikat keempat untuk mengembalikan dosa hamba tersebut. Lantas, malaikat yang keempat ini kemudian bersujud dan memberanikan diri untuk bertanya kepada Allah. “Ya Allah, mengapa Engkau tidak perintahkan aku untuk mengembalikan dosa-dosa ini kepada hambamu?”
Allah pun menjawab, “Tidak baik bagi kemuliaan-Ku jika Aku mengembalikan dosa-dosa hamba-Ku setelah Aku menyulitkannya ketika sakit.”
Kemudian malaikat pun kembali bertanya, “Kemanakah dosa-dosa ini harus aku simpan, Ya Rabb?”
Allah pun memerintahkan kepada malaikat tersebut untuk membuangnya ke dalam lautan.
Hal itu bukan tanpa alasan. Allah ingin agar setiap hamba-Nya yang sudah sembuh dari sakitnya menjadi hamba yang bersih dari dosa, Masya Allah.
Ini menjadi bukti bahwa Allah SWT sangat sayang kepada setiap hamba-Nya meskipun sering berbuat dosa.
EH/Islam Indonesia
Leave a Reply