Universitas Aleppo Cabut Gelar Doktor Kehormatan Erdogan

Dinilai telah memantik permusuhan dengan Suriah dan tidak kooperatif terhadap tuntutan rakyat Turki yang berdemonstrasi, Universitas Aleppo mencabut kembali gelar doktor kehormatan yang diberikan kepada Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan. Demikian laporan yang dilansir oleh Stasiun TV Alalam pada Senin (15/7).
Menurut Dr. Khadr al Urfali, keputusan itu muncul tidak begitu saja karena harus melalui sebuah rapat besar yang melibatkan unsur-unsur terkait di universitas tersebut. Erdogan mendapat gelar doktor honoris causa bidang studi Hubungan Internasional dari Universitas Aleppo pada 2009.
“Lembaga-lembaga akademik dan kemahasiswaan menuntut dicabutnya kembali gelar doktor kehormatan yang diberikan kepada PM Turki.”ujar Rektor Universitas Aleppo tersebut
Selain kekecewaan terhadap sikap Erdogan, pencabutan gelar dokter kehormatan itu juga sebagai salah satu bentuk pesan solidaritas rakyat Suriah kepada saudaranya bangsa Turki yang menentang politik Erdogan.
“Universitas Aleppo akan terus menjadi jembatan penghubung keilmuan dan budaya Suriah dengan universitas-universitas Turki,” ujar Al Urfali.
Leave a Reply