Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 23 January 2014

Tentara AS Kini Boleh Kenakan Atribut Keagamaan


Sindonews.com

Sebuah kebijakan baru tengah diberlakukan oleh Pentagon. Yakni, mulai sekarang pasukan Amerika Serikat (AS) dibolehkan mengenakan atribut keagamaan, seperti sorban, syal kepala, dan salib. Bahkan bagi tentara Muslim dibolehkan pula untuk berjenggot.

Hal tersebut diakui sebagai upaya pelonggaran Pentagon dalam hal berpakaian. Pentagon mengklaim kebijakan baru itu untuk mengakomodasi semua kelompok agama.

“Departemen militer akan mengakomodasi ekspresi dari setiap aspek keyakinan anggota (militer),” kata juru bicara Pentagon, Letnan Nate Chtistensen, seperti dilansir Reuters, dan dikutip dari Sindonews.com pada Kamis (23/1/2014).

Menurutnya, kebijakan ini diharapkan dapat mengakomodasi kepentingan semua agama. Baik itu kaum Sikh, Muslim,Yahudi, maupun anggota kelompok agama lain. Bahkan tato dan tindik telinga dengan alasan menyangkut keyakinan atau agama juga akan dipertimbangkan.

Kendati demikian, setiap kelonggaran atribut keagamaan itu diharapkan tidak mengganggu ketertiban dan kedisiplinan setiap anggota militer.

Juru bicara komunitas Islam Amerika, Ibrahim Hooper, menyambut baik langkah Pentagon itu. “Kami sudah mengusulkan soal ini pada beberapa kesempatan, entah itu soal jenggot, syal kepala untuk kaum Sikh, dan kupluk untuk kaum Yahudi agar bisa dipakai personel militer,” ujarnya.

Sedangkan juru bicara untuk komunitas Sikh, Amardeep Singh, mengatakan, ini adalah pertama kalinya Pentagon bersedia mengakomodasi atribut keagamaan dalam aspek militer. 

 

Sumber: Reuters/Sindonews.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *