Satu Islam Untuk Semua

Friday, 08 November 2019

Kapolri Idham Azis Diminta Perhatikan Tiga Komunitas Terusir


islamindonesia.id-Kapolri Idham Azis Diminta Perhatikan Tiga Komunitas Terusir

Pegiat hak asasi manusia meminta Kepala Kepolisian Republik Indonesia yang baru, Jenderal Idham Azis, memperhatikan nasib tiga komunitas masyarakat yang terusir dari lingkungannya. Ketiga komunitas itu adalah kelompok Syiah di Sampang, Jawa Timur; Ahmadiyah di Nusa Tenggara Barat; serta kelompok minoritas yang selalu dihalangi saat akan mendirikan rumah ibadah.

“Komunitas itu terusir dari lingkungannya dan menjadi pengungsi selama bertahun-tahun,” kata Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Asfinawati, 7 November, seperti lansir harian Tempo.

Kelompok Syiah yang dimaksud Asfinawati itu diusir dari kampung halaman mereka di Dusun Nangkernang, Karang Gayam, Omben, Sampang, pada 2011. Mereka lantas ditempatkan di Gedung Olahraga Tennis Indoor Sampang. Kelompok berjumlah sekitar 81 keluarga itu kembali terusir dari gedung tersebut pada 2012, kemudian diungsikan ke Rumah Susun Jemundo, Sidoarjo, Jawa Timur. Hingga kini mereka masih bertahan di lokasi pengungsian tersebut.

Adapun kasus pengusiran Ahmadiyah di Lombok terjadi sejak 2005 dan terus berulang hingga dua tahun lalu. Saat ini mereka mengungsi di lokasi pengungsian Transito, Mataram.

Asfinawati mengatakan, Kapolri seharusnya memperhatikan nasib mereka, khususnya penegakan hukum terhadap kasus mereka. Kapolri, kata dia, mesti menegakkan hukum secara berkeadilan, bukan justru tebang pilih. “Kalau tebang pilih, pasti rantai diskriminasi dan intoleransi akan terus terjadi,” ujarnya.[]

YS/islamindonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *