Satu Islam Untuk Semua

Friday, 05 February 2016

‘Jilbab Halal’ antara Bisnis dan Syariah


 

 

610b9d7b-cf96-4c86-8141-dc57f82e6faf_43

Produsen jilbab dan busana muslim berbasis Bandung, Zoya, mengeluarkan produk teranyar dengan mencantunkan logo ‘Halal MUI’ dan mengklaim sebagai pelopor ‘jilbab halal’ di dunia. Promosi yang salah satunya digalakkan di dunia maya, menimbulkan reaksi beragam dari masyarakat.

Zoya, pada pamflet yang tersebar, menjelaskan produk ‘jilbab halal’ terbebas dari gelatin babi. “Kerudung halal di-emulsifier dengan tumbuhan, dan bukan dengan gelatin babi,” tertulis pada pamflet dengan artis yang kini berhijab, Laudya Cynthia Bella, sebagai Brand Ambasador Zoya.

Beragam tanggapan Netizen bermunculan. Salah satunya dari akun instagram @_thepopop yang dengan jenaka memberi komentar pada iklan jilbab halal Zoya. “Kasihan muslimah yang tidak mampu beli jilbab Zoya, nanti masuk neraka,” katanya.

Komentar lainnya berisi kegundahan pada Majelis Ulama yang mengeluarkan cap halal pada jilbab Zoya. “Saya tidak tahu lagi mau bicara apa, tapi kok seakan-akan MUI lebih kuat dari Qur’an sehingga memfatwakan kerudung yang halal,” kata Jamila, seorang remaja Muslimah di Jakarta Selatan.

Reporter Islam Indonesia juga menanyakan soal kontroversi ini pada sejumlah warga di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan. Hasilnya 6 dari 10 Muslimah berjilbab yang ditemui redaksi mengatakan bahwa ‘jilbab halal’ hanya urusan bisnis kendati dengan embel-embel syari’ah. “Ah, itu mau bikin sensasi, jadi banyak orang yang membicarakan lalu jadi deh promosi gratis,” kata seorang warga.

Banyak juga yang mengerutkan kening saat ditanya “sudah halalkah kerudung anda?”Tak sedikit juga yang merasa pertanyaan itu sebagai hinaan.

Jika dibandingkan, harga jilbab produksi Zoya terpaut jauh dengan harga di pasaran. Misalnya satu ‘ciput ninja’ di pasaran hanya Rp 15-20 ribu, Zoya menjual hingga Rp 45 ribu. Belum jenis lain yang lebih besar seperti kerudung segitiga dan pashmina yang bisa sampai Rp 80 ribu.

Andi /Ami /IslamIndonesia

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *