Islamic Center Indonesia akan Dibangun di New York

islamindonesia.id – Islamic Center Indonesia akan Dibangun di New York

Islamic Center Indonesia akan segera dibangun di perbatasan kedua negara bagian Amerika Serikat, yakni di daerah New York dan Connecticut. Berita ini dikonfirmasi oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jabar, yang juga merupakan seorang arsitek, yang dipercaya untuk mendesain bangunan tersebut.

Di dalam laman Face Book-nya (17/1), Ridwan Kamil mengatakan:

“Bismillaahirrahmanirrahiim,

“Rencana membangun Islamic Center Indonesia di Amerika Serikat akan segera dimulai.

“Inisiatif dari Imam Syamsi Ali dan kawan-kawan. Atas takdir Allah, alhamdulillah bisa memiliki lahan di Connecticut di perbatasan upstate New York. Saya diminta beliau untuk menyumbangkan gagasan arsitektural terhadap Islamic Center ini.

“Masjid Nur Ishmah akan menjadi tahap awal dari Islamic Center ini. Baru kemudian sekolah dan asramanya. Juga dikonsepkan kawasan ini akan menjadi Taman Mini Indonesia, sehingga nanti ada paviliun-pavilun arsitektur dari berbagai provinsi atau etnisitas Indonesia.

“Mari dukung dengan donasi dan bantu perjuangan beliau. Agar Islam rahmatan lil alamin bisa hadir dimana-mana termasuk di Amerika Serikat. Amiin.”

Pada kesempatan lain, Imam Shamsi Ali, Presiden Nusantara Foundation dan Pesantren Nur Inka Nusantara Madani, yang juga merupakan Imam Islamic Center of New York ini, mengatakan bahwa pembangunan masjid di tanah seluas 7,5 hektar itu akan mulai dibangun pada bulan Juni 2020, dengan estimasi waktu dua tahun proses pembangunan masjid dan pesantren.

“Insya Allah jika Allah mudahkan, proses peletakkan batu pertama pembangunan Masjid di area pesantren akan dimulai pada bulan Juni 2020. Saat ini sudah ada 4 gedung yang sudah rampung direnovasi,” ucap Imam Shamsi di hotel Grandhika, Jakarta Selatan, Kamis (16/1), sebagaimana dilansir dari merdeka.com.

Imam Shamsi mengatakan bahwa desain Masjid dan master plan Pesantren Nur Inka Nusantara Madani telah selesai didesain oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan tim Urbane Indonesia.

“Saya pribadi secara khusus meminta pada teman saya Ridwan Kamil yang mendesain karena kedekatan persaudaraan dan karena beliau pernah tinggal di sana,” sambungnya.

Di lokasi yang sama, Tim dari Ridwan Kamil, Angga Latif mengatakan bahwa desain dari pesantren dan masjid yang akan dibangun nantinya akan menggambarkan wajah Indonesia.

“Pertama waktu diminta, yang ada di benak kita yang mau ditunjukkan dari masterplan itu keindonesian, terpikir seperti archipelago (kepulauan) jadi akan kita buat seperti taman mini kecil di sana,” ucap Angga.

Imam Shamsi sendiri mengatakan akan ada sudut di tempat pesantren itu yang akan dibuat untuk masyarakat Amerika yang ingin menjadi mualaf.

Dalam proses pembuatannya, Nusantara Foundation mengadakan penggalangan dana karena adanya target yang belum dicapai yaitu sebesar $ 18.750, dan dana itu akan dikumpulkan sampai April 2020.

PH/IslamIndonesia/Foto: FB Ridwan Kamil