Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 09 April 2015

Di Jantung Amerika, Listrik Padam Berjam-jam


Konfrensi pers Gedung Putih tanpa cahaya listrik.

Listrik padam berjam-jam di kawasan Washington DC, termasuk di ruang kerja Presiden Barack Obama di Gedung Putih, pada Selasa petang, memicu kepanikan di banyak tempat, kasak-kusuk gangguan keamanan, dan kegelapan yang ganjil di jantung pemerintahan adidaya Amerika Serikat.

Kantor Berita Reuters menggambarkan insiden itu sempat membuat kantor-kantor di dalam Gedung Putih dan ruang briefing media gelap gulita beberapa saat sampai generator cadangan berfungsi normal.

Keadaan serupa menimpa kantor pemerintahan lainnya, termasuk gedung Kementrian Dalam Negeri dan Departemen Kehakiman. Laporan warga di situs jejaring sosial Twitter menunjukkan listrik juga padam di sejumlah universtas, empat museum utama kota dan kawasan pemukiman di pinggiran Washington DC.

Foto-foto terlampir memperlihatkan konferensi pers di Gedung Putih sempat hanya bermodalkan penerangan lampu darurat. Laporan lainnya menyebutkan petugas pemadam kebakaran harus berjibaku ekstra menyelamatkan banyak warga yang terjebak di lift dan di sejumlah stasiun kereta bawah tanah. Ada pula laporan insiden ikut memicu matinya fasilitas internet dan ruang siar media.

Menurut Josh Earnest, juru bicara Gedung Putih, Presiden Barack Obama sedang berada di ruang kerjanya di Oval Office saat listrik padam. Dia menggambarkan Obama “tidak sadar” akan insiden mati listrik itu. “Perlahan tapi pasti keadaan berangsur normal di kompleks Gedung Putih,” katanya.

Mengutip pejabat kelistrikan, Reuters menyebutkan insiden itu berlatar kerusakan jaringan listrik di Maryland, pinggiran selatan Washington. Jaringan baru setelah malam jatuh.

Departemen Keamanan Dalam Negeri mencoret kemungkinan sabotase atau sejenisnya.

(Ami/berbagai sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *