Perwira Israel: Hizbullah Semakin Tangguh

Pasca perang 33 hari, militer Israel mengakui bahwa milisi Hizbullah semakin tangguh dan terorganisasi. Demikian pernyataan seorang komandan militer  Israel yang menolak disebutkan namanya.

 Seperti dilansir oleh Televisi Al-Mayadeen  pada Kamis (1/8), komandan militer wilayah utara Israel tersebut menyatakan bahwa Hizbullah setelah berlalu tujuh tahun (dari perang 33 hari) semakin terlatih, lebih waspada dan semakin lengkap persenjataannya.

 Ungkapan itu terlontar saat militer Israel  mengadakan upacara peringatan tewasnya personil angkatan bersenjata Israel kala menghadapi Hizbullah Lebanon dalam perang 33 hari.

“Hizbullah hingga kini menjadi ancaman terbesar bagi kedaulatan Israel. Maka harus dicari jalan untuk menghancurkannya,” tegas komandan senior Israel itu. Hizbullah kembali menyentak perhatian dunia, ketika beberapa waktu milisi yang berbasis di Lebanon itu dimasukan oleh Uni Eropa sebagai organisasi teroris. Banyak kalangan pakar politik dan militer percaya keputusan terbaru Uni Eropa  itu ada saham Israel dan AS di belakangnya. Tuhuannya apalagi kalau bukan untuk memperlemah gerakan anti zionisme.